Sistem Informasi eksekutif (EIS) adalah satu jenis dari manajemen informasi sistem dimaksud untuk memudahkan dan mendukung keterangan dan pembuatan keputusan kebutuhan dari eksekutif senior dengan menyediakan kemudahan akses terhadap keduanya internal dan eksternal keterangan relevan untuk bertemu gol strategis dari organisasi. Ini biasanya dipertimbangkan sebagai satu bentuk dikhususkan dari satu sistem mendukung keputusan (DSS).
Penekanan dari EIS berada di atas peraga grafis dan mudah untuk pergunakan interface pemakaian. Mereka menawarkan laporan kuat dan dril bawah kemampuan. Pada umumnya, EIS adalah perusahaan lebar DSS untuk menolong eksekutif tertinggi teliti, bandingkan, dan soroti kecenderungan pada penting variable sehingga bahwa mereka dapat memonitor kinerja dan mengidentifikasi kesempatan dan masalah. EIS dan penggudangan data teknologi sedang memusat pada pasar.
Pada tahun terbaru, masa EIS yang telah kehilangan ketenaran di sokong dari intelegen bisnis (dengan area sub dari laporan, analitik, dan papan peralatan digital).
2.Fungsi manajemen fayol yang mana diperkirakan paling kritis pada tingkat eksekutif
Fayol adalah salah satu kontributor paling berpengaruh dalam konsep manajemen atau ilmu administrasimodern. Peninggalan Fayol yang paling terkenal adalah tentang lima fungsi utama manajemen, yaitu merencanakan, mengorganisasi, memerintah, mengkoordinasi, dan mengontrol (Fayol, 1949, 1987). Menurut Fayol, praktik manajemen dapat dikelompokkan ke dalam beberapa pola yang dapat diidentifikasi dan dianalisis. Dan selanjutnya analisis tersebut dapat dipelajari oleh manajer lain atau calon manajer.semua manajer melakukan fungsi-fungsi manajemen yang sama: merencanakan, mengorganisasikan, menyusun staf, mengarahkan dan mengendalikan. Perencanaan sangat ditentukan pada tingkat eksekutif, sedangkan fungsi-fungsi lain oleh tingkat yang lebih rendah.
Fayol terkenal akan 14 prinsip manajemennya. Prinsip ini disebut Fayol dalam karya aslinya sebagai 14 prinsip administrasi. Perbedaan terjemahan dan kiblat ilmu antara Anglo Saxon dan Continental menyebabkan banyak orang memahami Fayol sebagai teoris manajemen. Padahal ini disebabkan karya aslinya, “Administration Industrielle et Generale” yang diterjemahkan ke bahasa inggris “General and Industrial Management”.
Ilmu Manajemen berkembang di negara-negara Anglo Saxon, sedangkan ilmu Administrasi berkembang di negara-negara Continental. Pada perkembangan berikutnya, terdapat istilah tata usaha yang dipahami lewat bahasa belanda sebagai administratie yang maerupakan bagian dari Ilmu Administrasi itu sendiri. Pada akhirnya, di negara-negara jajahan terjadi reduksi makna administrasi menjadi dalam arti sempit tata usaha, sedangkan manajemen berkembang sesuai dengan proporsi aslinya.
3.Contoh
penggunaan Sistem Informasi Eksekutif pada suatu perusahaan
Implementasi SIE di PT Sentosa
penimbangan baja. Banyak
perusahaan baja lainnya yang datang untuk mencelupkan baja mereka agar kembali
menjadi bagus, dengan mencelupkan baja tersebut ke dalam suatu cairan, maka
baja tersebut akan PT. Sentosa adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang
pencelupan baja ringan dan bertambah beratnya. Saat ini mereka masih
menggunakan secara manual belum menggunakan manual secara sederhana dan belum
memiliki suatu database tersendiri, sehingga kadang laporan yang dibuat masih
kurang teliti dan kurang teratur. Maka perlulah dibuat suatu rancangan aplikasi
Sistem Informasi Eksekutif yang didasarkan pada sistem penimbangan yang ada
untuk mengelola informasi dari jenis baja yang ada baik sebelum masuk
pencelupan dan sesudah baja dicelupkan. Karena pelaksanaan pemantauann di PT
Sentosa belum ditunjang dengan penggunaan Teknologi Informasi, maka diperlukan
rancangan aplikasi yang diharapkan dapat diimplementasikan menjadi sebuah
aplikasi yang dapat memberikan informasi yang berupa laporan hasil dari proses
penimbangan dari mulai baja dicelupkan dalam cairan dan sesudahnya, juga semua
bentuk daftar konsumen yang ada. Sehingga dapat meningkatkan kinerja
perusahaan. Rancangan aplikasinya akan dibuat pada Visual Basic, DataBase dalam
SQL Server dan bentuk laporan akan ditempatkan pada Crystal Report.
Konsep SIE
Saat ini system yang digunakan pada PT Sentosa masih cukup sederhana sekali dan menggunakan manual serta belum ditunjang dengan sistem , serta memerlukan waktu yang lama, maka dari itu diperlukan Sistem Eksekutif Informasi yang dapat membuat sebuah system yang baru agar bisa membuat cara kerja di perusahaan akan meningkatkan efesiensi dan efektifitas. Dengan Sistem Eksekutif Informasi dapat diterapkan pada PT Sentosa, dengan konsep ini maka bisa dibuat sebuah aplikasi yang dapat membantu dan mempercepat proses pengerjaan pada PT Sentosa.
Konsep SIE
Saat ini system yang digunakan pada PT Sentosa masih cukup sederhana sekali dan menggunakan manual serta belum ditunjang dengan sistem , serta memerlukan waktu yang lama, maka dari itu diperlukan Sistem Eksekutif Informasi yang dapat membuat sebuah system yang baru agar bisa membuat cara kerja di perusahaan akan meningkatkan efesiensi dan efektifitas. Dengan Sistem Eksekutif Informasi dapat diterapkan pada PT Sentosa, dengan konsep ini maka bisa dibuat sebuah aplikasi yang dapat membantu dan mempercepat proses pengerjaan pada PT Sentosa.
Alasan SIE diperlukan
Untuk saat ini SIE sangat diperlukan pada PT Sentosa, karena dengan system yang lebih modern maka kinerja pada PT Sentosa akan lebih maju. Karena saat ini PT Sentosa masih menggunakan pendataan secara manual, belum secara modern.
Untuk saat ini SIE sangat diperlukan pada PT Sentosa, karena dengan system yang lebih modern maka kinerja pada PT Sentosa akan lebih maju. Karena saat ini PT Sentosa masih menggunakan pendataan secara manual, belum secara modern.
4.lima
langkah apa yg dapat dilakukan eksekutif untuk meningkatkan Sistem Informasi mereka
Lima langkah untuk pencapaian pengembangan tersebut
:
1. Menyimpan inventarisasi dari
transakasi informasi yang masuk, yaitu memelihara record data dan menyimpan ke
database, dan dapat dibuat laporan.
2. Merangsang terjadinya sumber yang
bernilai tinggi. Dengan adanya sumber yang bernilai tinggi maka eksekutif
mengkomunikasikan sumber tersebut ke setiap anggota dengan melakukan
konferensi.
3. Mengambil manfaat dari peluang yang
ada, ketika informasi datang, eksekutif harus dapat memperolehnya.
4. Menyesuaikan sistem dengan
kebutuhan perorangan, eksekutif menggunakan gaya atau cara pengumpulan
informasi yang berbeda.
5. Memanfaatkan teknologi, memanfaatkan staf
pelayan informasi untuk mengembangkan sistem dalam perusahaan itu sendiri.
5.Mengapa
Sistem informasi Eksekutif secara trickle down melalui organisasi.
Sistem Informasi Eksekutif secara trickle down melalui organisasi
dikarenakan Manajemen atas penyebaran dan evolusi sistem manajemen tingkat atas
mulai menerima informasi dari EIS maka manajer tingkat bawah ingin menerima
output yang sama karena manajer tingkat bawah ingin mampu mengantisipasi
masalah dan memecahkannya sebelum manajer tingkat atas menganggap situasinya
tidak terkendali, karena itu EIS mengikuti pola trickle-down.
6.
Perlukah Sistem Informasi Eksekutif menyertakan Informasi yg dihasilkan komputer
Jika ada pertanyaan perlukah Sistem Informasi Eksekutif menyertakan
informasi yang dihasilkan komputer?, Jawabanya adalah Perlu dikarenkan Tidak
seorang pun eksekutif yang memperkirakan bahwa komputer akan menjadi sumber
daya informasi yang paling penting. Namun para eksekutif sadar bahwa komputer
dapat memenuhi sebagian kebutuhan informasi mereka lebih unggul. Dengan
menyatukan komputer ke dalam sistem informasi mereka maka peluang baru akan
terbuka bagi pengambilan dan analisis informasi yang sebelumnya tidak pernah
tersedia pada tingkat eksekutif.
Daftar Pustaka